6 Langkah Memulai Gaya Hidup Ramah Lingkungan

go greenPemanasan global merupakan alasan utama tren gaya hidup ramah lingkungan ramai diterapkan oleh masyarakat dunia. Kerusakan alam atas perbuatan masif manusia menjadi titik balik kepedulian masyarakat terhadap ‘kesehatan’ Bumi. Sebetulnya, ada cukup banyak cara yang bisa seseorang lakukan untuk berkontribusi atas keberlangsungan hidup Bumi.

Jika kamu terpikir untuk ikut serta, beberapa cara di bawah ini bisa kamu terapkan untuk memulai gaya hidup ramah lingkungan.

  1. Katakan tidak pada sampel produk. Sampel produk memang menggoda. Terlebih untuk produk yang menurutmu menarik. Akan tetapi, pikirkan kembali ketika ingin meminta sampel produk pada salesperson di mal: apakah kamu betul-betul membutuhkan sampel tersebut? Sebab jika tidak, kamu sudah ikut serta dalam gaya hidup ramah lingkungan, lho.
  2. Berbelanja dengan tas belanjaan sendiri. Cabang minimarket di beberapa kota di Indonesia sudah meniadakan plastik belanjaan secara total. Supermarket-supermarket juga sudah beralih dengan menyediakan kardus bekas produk atau menjual tas belanja yang dapat digunakan kembali bagi konsumen-konsumennya. Selain dapat menampung barang belanjaan lebih banyak, menggunakan tas belanjaan sendiri juga membantu konsumsi plastik sekali pakai di dunia ini.
  3. Gunakan air hanya ketika dibutuhkan. Tidak sedikit orang lupa (atau sengaja tidak) mematikan keran saat sedang memberikan sabun pada piring dan gelas kotor pun tangan. Padahal, penggunaan air hanya cukup diperlukan saat hendak membasuh busa. Maka, nyalakanlah keran air hanya ketika dibutuhkan. Dengan melakukan ini, kamu sudah berpartisipasi dalam gaya hidup ramah lingkungan.
  4. Bawa botol minum, gelas, dan peralatan makan sendiri. Ada tiga manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan melakukan hal satu ini. Pertama, kamu sudah ikut serta memulai gaya hidup ramah lingkungan. Kedua, kamu bisa menghemat. Ketiga, kesehatanmu terjamin. Sebab, membawa botol minum sendiri berarti kamu sudah mengurangi jumlah air kemasan dalam plastik di tong sampah, sekaligus membuatmu tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli air minum. Membawa botol minum dan peralatan makan sendiri juga jelas melindungi kesehatanmu, karena kedua hal ini adalah benda pribadimu, yang kamu tahu dan atur sendiri siklus kebersihannya.
  5. Gunakan botol bekas. Botol-botol bekas seperti botol selai, minuman bubuk, dan lain sebagainya bisa kamu manfaatkan kembali untuk menyimpan peralatan atau kebutuhan rumahmu yang lain. Salah satunya ialah menaruh bumbu-bumbu dapur. Dengan menggunakan botol bekas, kamu sudah berpartisipasi dalam gaya hidup ramah lingkungan.
  6. Kurangi penggunaan kertas. Era digital seperti sekarang membuat konsumsi kertas sudah tidak sebanyak dulu. Kamu juga perlu mengurangi penggunaan kertas dan mencatat hal-hal penting dalam gawai pribadimu saja untuk memiliki gaya hidup ramah lingkungan.

Itu dia 6 langkah mudah memulai gaya hidup ramah lingkungan. Yakinilah, sekecil apa pun kontribusimu pada Bumi ini, aka nada manfaatnya. Semoga berguna! (AP)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.