Perhatikan Ini Saat Melakukan Transaksi Jual Beli Mobil Bekas

Ketika seseorang melakukan suatu transaksi, tentunya tidak hanya memperhatikan sedikit saja hal, melainkan banyak hal. Misalnya saja, apakah harganya sesuai dengan kondisi mobil, bagaimana asuransi mobil yang nantinya akan digunakan, kelengkapan surat-surat (biasanya untuk mobil seken), atau berbagai hal lainnya. Berbagai hal ini juga tidak boleh hanya diperhatikan oleh pihak pembeli saja, tetapi juga oleh pihak penjual.

Alasannya, karena saat ini tidak hanya penjual saja loh yang mungkin memiliki niat kurang baik saat melakukan transaksi, tetapi bisa juga sang pembeli lah yang berniat tidak baik. Jadi, apa sajakah yang penting untuk diperhatikan oleh pihak yang terlibat dalam transaksi mobil? Khususnya, ketika Anda ingin melakukan transaksi mobil seken atau bekas. Berikut ini adalah beberapa diantaranya.

Penjual

 

Ketika bertemu seorang calon pembeli, biasanya kita akan memiliki suatu feeling positif ataupun negatif. Ketika kita memiliki feeling negatif, umumnya kita akan berusaha untuk tidak menjual kendaraan kita padanya. Namun, meskipun kita memiliki feeling positif terhadap seorang calon pembeli sekalipun, bukan berarti bisa lengah ya. Sebab, tidak semua orang yang terlihat baik itu benar-benar baik.

Transaksi Jual Beli Mobil Bekas

Hal pertama yang harus Anda lakukan yaitu, gunakan kunci stir pada mobil Anda dan simpan kuncinya. Jadi, sekalipun calon pembeli ingin mencoba untuk menyalakan mobil sekalipun, Anda akan aman karena mobil tidak mungkin bisa dikendarai dengan adanya kunci stir. Selain itu, sebisa mungkin hindarilah test drive ke area yang cukup jauh. Jika transaksi sudah disepakati, buatlah sebuah surat keterangan bahwa mobil tersebut telah dijual dan telah berpindah tangan.

Simpan seluruh surat dan bukti transaksi, untuk mengamankan Anda jika suatu saat nanti mobil tiba-tiba terlibat suatu kasus kriminal. Sebab, mereka terkadang tidak akan melakukan balik nama saat melakukan suatu tindakan terlarang. Jadi, ketika dilakukan pelacakan nama Andala yang akan ditemukan sebagai pemilik kendaraan.

Pembeli

 

Untuk Anda yang bertindak sebagai pembeli, jelas Anda harus memperhatikan kondisi mobil dan juga kelengkapan surat-surat. Mengenai urusan pembayaran secara kredit dan asuransi mobil yang digunakan, biasanya akan menjadi urusan Anda dengan pihak leasing. Sebab itulah, Anda sebaiknya fokus terlebih dahulu terhadap kondisi mobil dan surat.

Pastikan bahwa mobil yang Anda beli masih dalam kondisi bagus dan belum pernah mengalami turun mesin atau terendam banjir. Jika Anda merasa ragu, Anda bisa mengajak seseorang dari bengkel langganan Anda untuk melakukan pengecekan.

Kemudian, lakukan pengecekan atas kelengkapan dan keaslian surat-surat. Pastikan bahwa semuanya tidak bermasalah, dan mobil tidak pernah terlibat masalah dengan pihak berwajib untuk urusan apapun. (Vita)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.